Selasa, 26 Oktober 2021

Berjuang dan berproses dalam pembatik Level 2 Implementasi

TIK perlu dimanfaatkan secara tepat guna. Kecanggihan teknologi dan kemampuan teknik penggunanya bisa menjadi tolak ukur dalam pemanfaatan TIK. Namun tidak itu saja, pendayagunaan fungsi TIK secara optimal dan sistemik dalam pendidikan dan pembelajaran adalah seuatu hal yang lebih penting. Banyak orang yang gagap dalam teknologi atau gaptek, namun tidak sedikit orang yang mengerti dan paham dengan teknologi tetapi tidak bisa memanfaatkan TIK dengan bijak.

Pada pembatik level 2 saya mendaftar pada gelombang 19 yang dilaksanakan pada 31 Mei s,d 14 Juni 2021 dengan peserta yang terdaftar adalah 215 orang.  Tentu saja peserta yang bisa mendaftar mengikuti pembatik level 2 tahun 2021 adalah  peserta yang dinyatakan lulus pada pembatik level 1   atau  peserta yang memiliki sertifikat pembatik level 1/2/3/4. pada tahun 2020.  


Kegiatan pembatik level 2 yang merupukan level implementasi mempelajari tentang:

  • Optimalisasi Pemanfaatan TIK untuk Pmbelajaran Abad 21
  • Penerapan Model Pembelajaran Memanfaatkan Rumah Belajar
  • Pemnfaatan TV Edukasi, Radio Suara Edukasi, dan M-Edukasi dalam Pembelajaran
  • Pengelolaan Kelas yang Mengintegrasikan TIK dalam lingkungan Pembelajaran
  • Pembuatan Media Video Pembelajaran Berbasis TIK
Pada level 2 ini peserta harus mengerjakan tugas akhir dan ujian akhir. Tugas akhir berupa pembuatan video pembelajaran. Pada pembuatan video pembelajaran saya menggunakan aplikasi Filmora, senang bisa mempelajari aplikasi ini meskipun belajar dari nol namun akhirnya bisa menyelesaikan tugas dengan baik sesuai dengan ketentuan. Aplikasi lain yang dapat digunakan untuk editing video adalah Kinemaster. Tugas video kemudian di upload ke laman belajar.kemdikbud.go.id  

Tantangan yang saya hadapi dalam menyelesaikan ini adalah RASA TIDAK PERCAYA DIRI pada saat berhadapan dengan kamera pada saat pengambilan gambar. Beberapa kali harus mengulang dan tetap merasa grogi. Sangat PENTING untuk membuat garis besar isi media (GBIM), Jabaran materi (JM) dan storyline sebelum pembuatan video dlakukan. Terus mencoba dan mencoba sampai akhirnya videonya selesai. Tantangan berikitnya adalah pada saat pengeditan, karena memang mulai dari nol maka harus banyak mencari referensi dalam penggunaan aplikasinya. Namun dimana ada kemauan untuk belajar maka pasti ada jalan, terus berusaha dan berusaha, belajar dan belajar. 

Hasil video pembelajaran yang saya buat bisa dilihat pada Lambang Unsur


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Buku Naik Pangkat

P ertemuan keduapuluh lima Kelas Belajar Menulis Nusantara PGRI Gelombang ke-28 Pemateri: Dr. Imron Rosidi, M.Pd Moderator: Yandri Novitas S...

Resume Menulis